TKA Cina Itu Bukan Hoaks

BERITA TERBARUEKONOMI

 

 

BintangEmpat.Com, Bengkayang, Kalimantan Barat- Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menjadi perbincangan di Masyarakat sekitar, sebagian masyarakat memuji kinerja Presiden Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi namun sebagian masyarakat juga ada mengeluh karena para pekerja PLTU didomisili Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina, Rabu, (3/4/2019).

 

 

Mereka mengeluh karena ada banyak warga sekitar yang menganggur atau membutuhkan pekerjaan, rumor atau isu yang berkembang di masyarakat tentang TKA Cina bukanlah kabar hoaks atau kabar bohong, menurut warga sekitar yang mengadu kepada Redaksi BintangEmpat.Com, ada banyak TKA asal Cina yang tidak bisa berbahasa Indonesia ataupun berbahasa Inggris.

Mantan Panglima GAM Dukung Jokowi

Seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya mengadu, “TKA itu saya tanyai, apakah bisa berbahasa Indonesia? Mereka hanya gelengkan kepala, apakah bisa berbahasa Inggris? Mereka juga gelengkan kepala? Apakah bisa berbahasa Beijing? Mereka mengangguk”, adunya.

Ribuan Massa Sumatera Barat Hadang Prabowo

Pembangunan PLTU Bengkayang menurut warga telah merusak lingkungan, jika musim panas tiba maka debu berhamburan dan jika musim hujan maka jalanan menjadi becek atau licin, padahal tempat ini dulu indah banyak pepohonan.

 

Dia melanjutkan, “bahkan tenaga kasar sekalipun dikerjakan oleh TKA Cina, warga sekitar seharusnya juga diberi pekerjaan”, lanjutnya.

 

Ketika warga mengambil gambar, foto atau video tentang PLTU itu, maka Securitynya melarang dengan nada galak. Tidak itu saja, penjagaannya super ketat.

 

“Ada seorang pengemudi ketika menjemput penumpang di PLTU maka harus meinggalkan KTP dan pemeriksaan yang ketat, Security akan bertanya detail”, pungkasnya mengakhiri sambil mewanti-wanti jangan sampai namanya ditulis.

*Siwa

Komentar ditutup.