Diduga Siswa SMP Tewas Dengan Luka Tembak
LIHAT VIDEO HARUN
BintangEmpat.Com, Jakarta – Demo didepan gedung Bawaslu, Jakarta pada 22 Mei 2019 banyak memakan korban, namun sangat disayangkan, kali ini korban yang tewas masih dibawah umur, yaitu :
Nama : Muhammad Harun Al Rasyid. Usia : 15 thn / Pelajar/ kelas 7 SMP AA, Tanjung Duren.
Alamat : Jln. Duri Mas Barat 1 Rt 09 Rw 010 No. 81 Kel. Duri Kepa Kec. Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Putra dari Didin.
BACA: Usut Tuntas Tragedi 22 Mei
BACA: Tragedi 22 Mei Delapan Orang Tewas
Menurut narasumber yang tidak mau disebutkan namanya, dia menjelasksn, (25/5), berikut penjelasan singkatnya :
” Pada Hari Selasa, 21 Mei 2019 pukul 15.00 wib Korban keluar rumah untuk bermain dengan temannya, pada saat di jalan, korban bertemu dengan rekan-rekannya dan langsung pergi bersama-sama menuju ke arah tempat terjadinya Kerusuhan dan pada saat malam hari rekan-rekannya mengajak korban untuk pulang akan tetapi korban tidak mau dan malahan pergi kedepan untuk ikut unjuk rasa tidak kembali pulang “.
” Orang tuanya mendapat kabar pada hari Kamis tgl 23 Mei 2019 pukul 23.30 Wib oleh relawan bahwa putranya berada di Rumah Sakit (RS) Kramat Jati “.
” Pada saat orang tua korban ingin mengambil jenazah putranya tidak diperbolehkan melihat seluruh bagian tubuhnya hanya bagian wajahnya saja yang boleh dilihat “.
” Permintaan dari RS Keramat Jati, Jenazah bisa dikeluarkan dari RS harus langsung dimakamkan. Apabila jenazah minta divisum hasilnya tidak boleh ada tuntutan. Pada saat almarhum tiba di rumah sudah terbungkus kain kafan hanya bagian wajah yang bisa diperlihatkan ”
” Pada saat team medis melintas dekat pom besin Kemanggisan, ada orang membawa korban dengan berboncengan motor untuk dinaikan ke mobil ambulan “.
LIHAT VIDEO PENGAKUAN TIM MEDIS DIINJAK POLISI
LIHAT VIDEO TIM MEDIS DIHAJAR BRIMOB
” Pada saat Team medis membantu korban untuk dipindahkan kedalam mobil ada tanda-tanda luka-luka pada bagian tubuh diantarnya, Batok kepala bagian belakang sudah tidak keras lagi,
Lengan kiri terdapat luka seperti luka tembak, Dada sebelah kanan terdapat pembengkakan, Dari mulut dan hidung mengeluarkan busa bercampur darah “.
” Pada saat korban dibawa Team medis menuju RS DARMAIS korban meninggal dunia “.
” Sesampai di UGD RS Darmais team medis menyerahkan kepada Dokter jaga dan ambulan meninggalkan korban untuk mengevakuasi korban lainnya “.
” Karena korban sudah meninggal dunia dan tidak ada identitas, pihak RS menghubungi kepolisian “.
” Pada saat polisi tiba di RS Darmais lalu Korban dibawa kembali oleh Polisi dengan menggunakan mobil Caren menuju RS Keramat Jati “.
Sebelumnya beredar video mirip seorang anak yang dikeroyok anggota Polisi di halaman masjid, dipastikan itu bukan HARUN, dan sekarang kasus video tersebut dalam proses penanganan Mabes Polri.
*(Red).
Komentar ditutup.