Ketua LMDH Wono Lestari Desa Burno Siap-siap Diganti
Bintangempat.com, Bali – Polemik berkepanjangan LMDH Wono Lestari Desa Burno semakin berkembang ke ranah Nasional, setelah Forum Discusion Group (FGD) (9/11), yang dilakukan oleh semua Elemen dari Pihak Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup.Perlu diketahui Ketua LMDH Wono Lestari Edi Santoso yang memimpin sejak tahun 2006 tidak tergantikan sampai sekarang, artinya sudah 14 empat belas tahun menjabat sebagai ketua LMDH, perlu ada pembaharuan dalam situasi ini.
Sementara itu I Made mursedana S.P,M.P kordinator Kelompok Jabatan Fungsional dari Balai Perhutanan sosial dan kemitraan Lingkungan Jawa, Bali, Nusa tenggara, yang beralamat di By pass Ngurah Rai, Badung, Bali ketika ditemui langsung ditempat kerjanya, ikut berkomentar dalam polemik LMDH Wono Lestari Desa Burno.
“Seharusnya kepala desa dan perangkatnya, yang dilindungi oleh peraturan Menteri dalam Negeri,adalah selaku pembina,dan dapat mengambil inisiatif,dalam melakukan kesepakatan Musyawarah dengan anggota LMDH apabila memang ditemukan unsur pelanggaran bisa mengambil inisiatif dengan mengumpulkan semua anggota LMDH dan mengadakan voting untuk memilih ketua yang baru,” jawabannya santai, Selasa (17/11).
Juga disinggung tentang tugas pokok fungsi Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan,adalah melakukan pendampingan kelembagaan,makanya Tim pendamping Masyarakat mendapatkan Surat keputusan dari Pihaknya.
“Tim pendamping masyarakat ditunjuk dari balai,” pungkasnya.(17/11).
Sementara Tunim Humas Kph Probolinggo selaras dengan komentar dari I Made Mursedana.
“Selama dirasa sudah tidak sejalan lagi maka bisa kepala desa selaku pembina didalam struktur kelembagaan desa,dimana LMDH berada dalam pangkuan pemerintahan desa, melakukan mekanisme dengan mengumpulkan anggota LMDH kemudian Voting anggota untuk memilih ketua LMDH yang Baru,” pungkasnya melalui telepon genggamnya.(17/11)
Bersambung.
*Wi