BERITA TERBARUOPINI

DIYAKINI IVERMECTIN DAPAT MENGOBATI COVID

DIYAKINI IVERMECTIN DAPAT MENGOBATI COVID

Foto: Prof. M. Din Syamsuddin.

Opini ini ditulis oleh: Prof. Din Syamsuddin.

Di tengah upaya para ahli mencari obat utk menyembuhkan sakit akibat Covid-19 ada berita penting yang patut dipertimbangkan.

Sebagai seorang bukan ahli kesehatan saya meyakini bahwa obat yang ramai dibahas terakhir ini (Ivermectin) adalah obat yang dapat menjadi optional use atau pilihan utk menyembuhkan pasien terpapar Covid-19.

Setelah membaca berbagai tulisan dari para ahli, dan mendengar langsung presentasi Dr. Pierre Kory, Chief Medical Officer of FLCCC Alliance, Amerika Serikat, saya langsung mengaitkan dengan Hadits Nabi Muhammad SAW bahwa setiap penyakit ada obatnya. Walau Ivermectin sudah dikembangkan sejak 40 tahun yang lalu oleh Prof. William Campbell dan Prof. Otoshi Omura, yang keduanya dianugerahi Hadiah Nobel, namun dasar ilmiah (scientific base) dan uji coba Ivermectin untuk pasien Covid-19 di beberapa negara, meyakinkan bahwa Ivermectin adalah solusi terhadap masalah pandemi Covid-19 yang melanda dunia dewasa ini.

Penjelasan Dr. Pierre Kory di depan Senat Amerika Serikat sungguh meyakinkan dan mempengaruhi kebijakan kesehatan Amerika Serikat untuk menggunakan Ivermectin. Juga India, yang setelah menggunakan Ivermectin angka penderita Covid-19 akibat Varian Delta turun drastis.

Sehubungan dengan itu, saya mendorong para pakar kedokteran/kesehatan Indonesia untuk mengkajinya secara mendalam, kritis dan objektif. Dan kepada Pemerintah Indonesia untuk mempertimbangkan penggunaan Ivermectin sebagai pengganti vaksin yang ternyata belum dapat mengatasi dan memotong mata rantai persebaran Covid-19. Apalagi, harga Ivermectin yang jauh lebih murah (sekitar USD 3 Cents atau sekitar Rp500), tentu negara bisa berhemat besar dari anggaran vaksinasinasi yang sangat besar.

Saya tergerak untuk mengusulkan Ivermectin sebagai solusi tiada lain kecuali untuk kemaslahatan bangsa. Karena pil Ivermectin juga dapat dikonsumsi sebagai upaya pencegahan, maka saya sendiri memakainya.

Anggota Ormas Tewas Dibacok Mata Elang

Saya berharap instansi terkait Pemerintah Indonesia dapat memudahkan prosedur dan proses diizinkannya bantuan 100 ribu (bagian dari rencana 1 juta) pil Ivermectin dari pihak di LN kepada Muhammadiyah. Barang tersebut sudah sebulan lebih tiba di Bandara Soekarno Hatta tapi belum dapat keluar.

Saya mendapat konfirmasi bahwa pihak Muhammadiyah akan menyalurkan obat tesebut melalui seratusan Rumah Sakit Muhammadiyah yang menangani pasien Covid-19. Kiranya Pemerintah memudahkan upaya organisasi masyarakat utk menyehatkan kehidupan bangsa.

*Penulis: Prof. M. Din Syamsuddin, dikirim via WhatsApp kepada redaksi BintangEmpat.Com