Bukanya pekerjaan yang Didapat, Motor pria ini Malah Raib
Bintangempat.com.- Surabaya Tertip di Facebook.( FB) Motor Pria Disurabaya Raib digondol pria yang baru saja kenalnya lewat midia sosial Facebook. keduanya sepakat bertemu pada Sabtu, 21 Mei 2022, pukul 17.00 Wib di warkop 577, jalan Koblen kidul.
Adalah E, menjadi korban Kehilangan Motor miliknya yang dibawa kabur oleh orang yang Baru dikenal lewa FB dan menawari lowongan pekerjaan (Loker).
Lebih-lebih pekerjaan yang ditawarkan menjanjikan gaji yang lumaya. Usai kehilangan motor, E akhirnya melapor ke Polsek Bubutan, Surabaya.
setelah melalui proses penyelidikan yang mendalam, unit Reskrim Polsek Bubutan akhirnya membekuk pelaku.
Tersangka berinisial, SR, pria
Asal Dusun Gendol, Desa prodo, kecamatan Winongan, kebupaten Pasuruan.
Kanit Reskrim Polsek Bubutan iptu Vian menyelaskan, pengelapan motor ini berawal ketika korban E sedang mencari lowongan pekerjaan sebagai kondektur/kernit Bus.
Selanjutnya korban mengenal SR mulalui aplikasi Facebook,
dan korban mendapatkan tawaran pekerjaan sebagai kernit Bus malam di PO MIDAS TRANS dengan gaji senilai 1.050.000 per 2 Minggu (7 kali jalan) atau sakali jalan mendapatkan 150.000 plus rokok dan makan.
“Karena butuh kerja dan ada tawaran tersebut, korban tertarik dan sepakat bertemu dengan pelaku,” jelas Vian, Rabu (31/8/2022).
Ketika korban bertemu dengan SR untuk membicarakan lowongan pekerjaan, selanjutnya dia meminjam sepeda motor korban dengan alasan akan digunakan untuk mengambil STNK nya yang ditilang oleh pihak kepolisian.
Tampa pertimbangan, korban meminjamkan sepeda motornya beserta STNK nya kepada terlapor yang baru dikenalnya. Tetapi terlapor tidak kembali dan tidak dapat di hubungi.
Pelaku sendiri dapat di amankan pada Kamis, 25 Agustus 2022, setelah unit Reskrim melakukan analisa CCTV dan analisa pelaku pada media sosial Facebook. Dari hasil analisa tersebut, polisi melakukan pencarian di tempat tinggal dan lokasi yang diduga menjadi persembunyian pelaku.
“Setelah dilakukan pengejaran berkali-kali, akhirnya pelaku dapat diamankan. Pelaku yang tekenal sangat licin, bersembunyi denga cara menyewa rumah kost di Gempol, Surabaya,” imbuh Vian.
Dalam penyidikan, pelaku mengaku kendaraan milik korban telah di jual olehnya kepada seseorang yang baru dikenal diterminal probolinggo senilai Rp.6.000.000. saat ini petugas kepolisian masih terus mangejar keberadaan kendaraan milik korba.
*Rido’i./tim