Cenderung Merosotnya Perekonomian, Bunda Indah Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak Angin Puting Beliung

BERITA TERBARUOPINIPOLITIK

Lumajang, BintangEmpat.com – Sebagai wujud kepedulian kepada warga selok awar awar yang diterjang bencana hidrometeorologi berupa angin puting beliung, ditengah kesibukan berkampanye dalam Pilkada mendatang, Ir. Hj. Indah Amperawati Masdar, M.Si atau yang lebih akrab dengan sapaan Bunda Indah, masih menyempatkan datang ke lokasi bencana di Desa Selok Awar – Awar Kecamatan Pasirian Lumajang, Rabu (9/10/2024).

Bertemu langsung dengan warga yang menjadi korban, Bunda Indah bercengkrama, mendengar keluh kesah, memberi semangat dan motivasi, sedianya menerima ujian dengan hati yang lapang.

“Tentu saya harus memotivasi untuk menguatkan mereka (korban -red), karena musibah menerjang bersamaan terjadi ditengah musim kemarau, dimana warga banyak yang memerlukan air, terlebih perekonomian belakangan ini yang cenderung merosot,” ucap Bunda Indah, dengan raut sayu nampak memikirkan beban warga.

Diwaktu yang sama, sambil mendasari silaturahmi, Bunda Indah nampak memberikan bantuan pada korban, harapannya sedikit meringankan.

“Alhamdulillah, mereka masih ceria, berlapang dada menerima cobaan dengan ikhlas dan rasa syukur tidak ada korban jiwa,” imbuhnya.

Siti, warga setempat (korban -red) mengaku senang atas kedatangan Bunda Indah. Menurut dia, menggugah semangat.

“Terimakasih yang sebesar-besarnya pada Bunda Indah,” ucapnya, sembari mengakui, jika yang rusak warung yang kesehariannya digunakan berjualan.

Sementara, Kepala Desa Selok Awar-Awar, Didik merespon baik kedatangan Bunda Indah, yang menurutnya mendorong semangat warga dibalik terjadinya peristiwa.

“Kami atas nama warga Desa Selok Awar – Awar, mengucapkan terimakasih atas perhatiannya Bunda Indah terhadap masyarakat, dan Alhamdulillah masyarakat senang,”Pungkasnya.

Diketahui bencana angin puting beliung itu terjadi kemarin pagi, meski tidak ada korban, dari hasil pendataan sedikitnya ada 10 bangunan rumah/tempat tinggal dan 2 bangun warung.

*Bi