Viral Video Anggota Perwira Polri Tampar Anggota TNI Dan Polri
Redaksi, Viral sebuah video perwira polisi menampar seorang polisi dan anggota TNI saat upacara bendera HUT Kemerdekaan RI di WhatsApp.
BACA: Pungli Berkedok Sampul Raport
Mantan Tersangka KPK Dianugerahi Tanda Jasa Dari Jokowi
Miris, Dinas Perkim Paluta KibarKan Bendera Sobek Dan Kusam
Antisipasi Serangan Berdarah Di Mapolsek Wonokromo
Sengaja Kibarkan Bendera Sobek Sekwan Siap Dipenjara
Video Perwira Polri Tampar Anggota TNI
Video tersebut ternyata perayaan Hari Ulang Tahun.
Tak diketahui kapan video tersebut direkam dan belum diketahui lokasi kejadiannya.
Dalam video prank berdurasi 05.35 menit tersebut, tampak seorang perwira polisi berpangkat Ipda mengumpulkan anggota paskibra di tengah lapangan disaksikan banyak warga.
Di depannya, ada dua anggota paskibra, di baris kedua seorang anggota TNI dan anggota polisi.
Di bagian paling belakang, ada puluan anggota paskibraka yang mengenakan seragam.
Mereka tampak bersikap sempurna di hadapan sang perwira polisi tersebut.
Sang perwira polisi yang mengenakan pakaian dinas upacara tersebut terdengar memarahi anggota Paskibraka, Polisi dan anggota TNI di depannya.
Dia melarang mereka tertawa dan sambil memegang saku celana mendekati seorang polisi dan anggota TNI dan memarahi mereka. Keduanya hanya menjawab: Siap.
Perwira Polri tersebut lalu menampar dua keduanya.
Tak hanya sampai disitu, sang perwira polisi tersebut menendang anggotanya di perut hingga terjatuh.
Dia pun menenang anggota anggota TNI di perut hingga mundur di bagian belakang barisan.
Kendati ditendang, anggota Polri dan TNI tersebut tetap kembali ke barisan semula.
Perwira polisi tersebut memarahi barisan paskibra di bagian belakang yang menangis dan teriak: Jangan ada yang nangis.
Terdengar dia mencari seseorang.
Tak lama kemudian muncul anggota TNI lalu bertanya: ada apa ini Ndan?
Sang perwira tersebut menunjuk dua anggota TNI yang sedang push up di tanah.
Tak lama kemudian, yang tentara yang baru datang mengayunkan tangannya hendak meninju namun tak jadi. Mereka pun bergulat tapi tak jatuh.
Mereka pun dilerai angggota Polri dan TNI yang hadir, terdengar teriakan warga yang menyaksikan.
Para anggota Paskibraka pun berpelukan dan menangis.
Tak berapa lama terdengar lagu selamat ulang tahun yang diputar dipengeras suara.
Warga pun berteriak kegirangan menyanyikan lagu tersebut, para anggota paskibraka berloncat-loncat
Sedangkan anggota TNI Polri tampak berpelukan dan larut dalam perayaan ulang tahun tersebut.
Ternyata kejadian tersebut direncanakan untuk merayakan HUT seorang pejabat pemerintah setempat yang mengenakan seragam putih.
Mereka pun tiup lilin dan membagikan kue.
Bersamaan dengan video tersebut beredar narasi terkait lokasi perayaan HUT tersebut:
Kepada Yth : KABID HUMAS POLDA ACEH
Dari : KAPOLRES ACEH TENGAH
Assalamualaikum Wr.Wb.
Mohon ijin Komandan melaporkan ,
VIDEO VIRAL PRANK PELAKSANAAN ULANG TAHUN CAMAT ATU LINTANG KABUPATEN ACEH TENGAH YANG DILAKUKAN KAPOLSUBSEKTOR ATU LINTANG POLRES ACEH TENGAH IPDA FERI PADA SAAT HUT KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA KE 74.
Pada hari Sabtu tanggal 17 Agustus 2019 sekira pukul 11.00 wib , Telah terjadi penyebaran , viral dan prank video yang bergurau / bercanda pada saat Hut Kemerdekaan Republik Indonesia ke 74 bersamaan Ulang Tahun Camat Atu Lintang Kabupaten Aceh Tengah ( Hermansyah S.Stp ) yang mengandung kekerasan terhadap anggota TNI Babinsa Ramil 08 / Atu Lintang Kodim 0106 ( Kopda Juliadi ) dan Polsubsektor Atu Lintang Polres Aceh Tengah Bripda Arami Rudi Ara.
Sehubungan dengan pelaksanaan video , sebelum pelakanaan telah adanya kesepakatan antara Kapolsubsektor Atu Lintang Polres Aceh Tengah ( Ipda Feri ) , Merencanakan membuat Surprise/Kejutan yang ditujukan untuk Bapak Camat Atu Lintang , Hermansyah dan anak-anak Paskib di Kec. Atu Lintang kab. Aceh Tengah.
Pada saat itu tersusunlah rencana adanya Tindakan fisik yang dilakukan Ipda feri Kapolsubsektor Atu Lintang Polres Aceh Tengah terhadap dua orang Instruktur/Pelatih Paskib Kec. Atu Lintang dengan alasan Pelaksanaan Paskib kec. Atu lintang tidak maksimal ,yang menyebabkan Kapolsubsektor Atu Lintang Polres Aceh Tengah kecewa
dan melakukan tindakan fisik terhadap kedua Instruktur/Pelatih Paskib Kec. Atu Lintang didepan anak-anak Paskib Kec. Atu Lintang Kapospol Ipda Feri dgn pura pura Marah menampar dan menendang bagian perut dari Briptu Arami dan Kopda Juliadi) dengan tambahan tindakan lain berupa Push Up serta adanya ketidak terimaan dari salah satu atasan TNI dalam hal ini Serda Raswan atas tindakan fisik terhadap anggotanya Kopda Juliadi.
Sehingga diakhir moment menyebabkan terjadinya keributan/perkelahian antara Serda Raswan dengan Kapospol Atu Lintang (Perkelahian antara TNI dan Polri).
Pada tanggal 17 Agustus 2019 selesai pelaksanaan Upacara Pengibaran Bendera dalam Rangka HUT RI ke 74 di Wil Kec. Atu Lintang Kab. Aceh Tengah rencana yang sebelumnya telah disusun dilaksanakan sesuai dengan perencaanaan awal.
Namun video tsb ada yg sudah dipotong sehingga yang muncul adanya perkelahian antara Polri dengan TNI.
Demikian kami laporkan dan selanjutnya mohon petunjuk dan arahan
*(Redaksi/tribunnews).