LITERASI DIGITAL KABUPATEN DELI SERDANG – PROVINSI SUMATERA UTARA
LITERASI DIGITAL
KABUPATEN DELI SERDANG – PROVINSI SUMATERA UTARA
Selasa, 09 November 2021, Jam 09.00 WIB
Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL.
Sebagai Keynote Speaker adalah Gubernur Provinsi Sumatera Utara yaitu, H. Edy Rahmayadi., dan Bp. Presiden RI Bapak Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.
Webinar membahas tentang KEMAJUAN TEKNOLOGI : MUSIBAH ATAU ANUGRAH oleh para narsum yang mempunyai kompetensi di bidang masing masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.
Untuk menerima teknologi sebagai bagian kehidupan saat ini, kita harus memahami dahulu tentang dasar software dan hardware, yang dikemukakan oleh Hendi Anwar, S.T.,M.T Dosen Telkom University. Software adalah bagian dari sistem komputer yang berfungsi sebagai pengatur pada hardware dan sebagai penterjemah ke bahasa mesin bagi hardware. Contoh Software antara lain microsoft office (word, powerpoint, excel) dan mozilla firefox. Sedangkan hardware adalah bagian fisik dari komputer yang berfungsi untuk mengolah data, menerima dan memberikan output serta menyimpan data, contoh hardware antara lain RAM, CPU, Mouse, Monitor, Printer dan sebagainya. Kusherawati, S.Sos Tenaga Kerja KPU Deli Serdang melanjutkan tentang perkembangan teknologi digital media dimana ada empat era perkembangan komputerisasi yaitu era komputerisasi, teknologi informasi, sistem informasi, dan globalisasi informasi. Teknologi komunikasi membutuhkan platform pengembangan yang jelas di masa depan. Perkembangan teknologi telematika berada pada situasi anomi, dimana tidak ada platform yang jelas karena setiap negara berlomba lomba untuk mengembangkan teknologi telematika sesuai dengan pasar nasional dan internasional.
Anathasia Citra, M.Si Akademisi dan Praktisi Komunikasi Universitas Presiden menjelaskan untuk waspada terhadap investasi bodong berbasis online dimana sudah banyak korban penipuan. Cara berinvestasi yang tepat yaitu pilih platform investasi yang terdaftar di OJK, pahami investasi dengan tujuan dan kemampuan financial kita, dan pilih investasi yang tepat (saham, properti, reksadana dan sebagainya). Hati hati dengan penawaran keuntungan yang tinggi dengan waktu yang singkat, cara penjualan yang tidak resmi serta perusahaan atau produk yang tidak jelas. Amarillah Pane, Co Founder Sociart membahas tentang digital marketing dimana ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam membuat usaha dan meningkatkan penjualan, yaitu Awareness (mengenal produk atau brand kita), Consideration (mempertimbangkan untuk membeli) dan Conversion (sifat impulsif atau terbuka). Dalam marketing funnel selain tiga hal di atas, lanjutannya adalah Loyalty (fokus ke pelanggan yang